Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa itu SKL Kursus Komputer?

 

Apa itu SKL Kursus Komputer?



SKL merupakan akronim adari Standar Kompetensi Lulusan. SKL merupakan kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.  SKL adalah tolak ukur atau kriteria sukses belajar peserta didik pada suatu jenjang pendidikan tertentu, salah satunya lembaga pendidikan kursus komputer.

SKL juga merupakan gambaran profil lulusan, terutama dalam hal penguasaan keterampilan / skil sesuai bidang ilmu/keterampilan yang dipelajarinya selama di lembaga pendidikan. Kalau peserta kursus komputer, maka setelah lulus kursus nantinya harur mahir aplikasi komputer yang dia pelajari.

Kalau aplikasi komputer yang dipelajarinya adalah aplikasi perkantoran, maka setelah lulus kursus komputer, mestinya peserta kursus tersebut sudah mampu mengoperasikan komputer aplikasi perkantoran. Tentu dalam membuat SKL ini ada aturan yang telah ditetapkan oleh pembuat regulasi, yaitu kementrian pendidikan yang menaungi pendidikan non formal kursus komputer.

SKL Kursus Komputer Aplikasi Perkantoran

Sesuai dengan SKL pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 11 Tahun 2019 tentang kompetensi lulusan kursus komputer dan pelatihan, dibawah ini bisa dilihat SKL kursus komputer uuntuk program aplikasi perkantoran.

Kompetensi: Mengoperasikan piranti lunak pengolah kata (Wordprocessing)

KompetensiElemenIndikator
Mengoperasikan pengolah kata (wordprocessing)Mengenali dan mengetahui berbagai piranti lunak yang termasuk dalam pengolah kata.a. Mampu mengidentifikasi ragam piranti lunak yang termasuk dalam kelompok pengolah kata.
b. Ketepatan menggunakan ragam piranti lunak pengolah kata sesuai dengan kebutuhan.
Membuat dokumen baru, menyimpan dokumen, membuka dokumen yang sudah tersimpan.a. Mampu membuat dokumen baru, menyimpan dokumen.
b. Mampu membuka dokumen yang sudah ada dan mengedit dokumen (edit halaman).
Menu bar dan menu toolbara. Mampu mengetahui fungsi pada menu bar dan menu toolbar.
b. Ketepatan menggunakan menu bar dan menu toolbar dengan benar.
Membuat naskah dengan format Indentasi (format paragraf, bullets, numbering, tabulasi).Ketepatan membuat bullet, numbering dan tabulasi dengan benar.
Membuat naskah dengan format kolom.a. Ketepatan membuat kolom sesuai dengan kebutuhan.
b. Ketepatan memodifikasi kolom, jarak antar kolom dan garis antar kolom seusai dengan format yang dibutuhkan.
Membuat naskah dengan format tablea. Ketepatan menghitung dan membuat baris dan kolom.
b. Ketepatan mengerjakan penggabungan sel, pemecahan sel dan penghapusan sel.
c. Ketepatan menambah, menghapus baris dan kolom pada.
d. Ketepatan memodifikasi bingkai serta warna latar pada tabel.
e. Ketepatan menghitung menggunakan formula pada tabel.
Membuat naskah surat massal.a. Mampu membuat dokumen utama dan data source.
b. Ketepatan menyisipkan fields di dokumen utama.
c. Mampu menggabungkan dokumen utama dan data source pada dokumen baru.
Mengatur format & edit dokumen.a. Ketepatan mengatur format dokumen yang dibuat (ukuran halaman, margin, jenis & ukuran huruf, jarak spasi antar baris, efek pencetakan, perataan teks, header dan footer) sesuai dengan kebutuhan.
b. Ketepatan mencari dan mengganti kata pada dokumen.
c. Ketepatan memindah atau menukar paragraph dalam dokumen.
Menggunakan fitur.a. Ketepatan menyisipkan dropcap, picture, object dan Word Art pada naskah.
b. Ketepatan memodifikasi dropcap, picture, object dan Wordart pada naskah.
Mencetak dokumen.a. Mampu mengidentifikasi jenis printer yang akan digunakan untuk mencetak.
b. Ketepatan menampilkan hasil cetakan dokumen pada layar (print preview).
c. Ketepatan mencetak dokumen ke dalam media kertas atau ke dalam file tipe PDF